Contoh Naskah Ceramah | Dakwah Singkat Tentang Hikmah Bersuci
Bismillahirrahmanirrahim
Asslamu’alaikum warrahmatullahi wabarakatuh
Bismillah Alhamdulillah washolatu wasallamu ‘ala sayyidina muhammadin wa ‘ala aalihi washohbihi ajma’in. ammaba’du.
Hadirin yang berbahagia dalam kesempatan yang baik ini insyaAllah saya akan sedikit mengulas tentang “Hikmah Bersuci”
Menurut istilah Agama Islam bersuci atau Thaharah artinya usaha membersihkan badan, pakaian, tempat, atau benda yang terkena najis atau kotoran dengan cara tertentu yang telah ditetapkan menurut syari’at agama islam.
إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ التَّوَّابِينَ وَيُحِبُّ الْمُتَطَهِّرِينَ
Artinya: "Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri.” (QS. Al-Baqarah: 222).
Bersuci hukumnya wajib bila berkenaan dengan ibadah wajib, seperti wudhu misalkan, wudhu akan menjadi wajib apabila wudhu mengikuti shalat, bersuci merupakan syarat sah didirikannya shalat, karena seseorang akan diterima shalatnya jika ia suci dari dua hadast yaitu hadast kecil dan hadast besar.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تَقْرَبُوا الصَّلَاةَ وَأَنْتُمْ سُكَارَىٰ حَتَّىٰ تَعْلَمُوا مَا تَقُولُونَ وَلَا جُنُبًا إِلَّا عَابِرِي سَبِيلٍ حَتَّىٰ تَغْتَسِلُوا ۚ وَإِنْ كُنْتُمْ مَرْضَىٰ أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ أَوْ جَاءَ أَحَدٌ مِنْكُمْ مِنَ الْغَائِطِ أَوْ لَامَسْتُمُ النِّسَاءَ فَلَمْ تَجِدُوا مَاءً فَتَيَمَّمُوا صَعِيدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوا بِوُجُوهِكُمْ وَأَيْدِيكُمْ ۗ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَفُوًّا غَفُورًا
“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu shalat, sedang kamu dalam keadaan mabuk, sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan, (jangan pula hampiri mesjid) sedang kamu dalam keadaan junub, terkecuali sekedar berlalu saja, hingga kamu mandi. Dan jika kamu sakit atau sedang dalam musafir atau datang dari tempat buang air atau kamu telah menyentuh perempuan, kemudian kamu tidak mendapat air, maka bertayamumlah kamu dengan tanah yang baik (suci); sapulah mukamu dan tanganmu. Sesungguhnya Allah Maha Pema'af lagi Maha Pengampun.” (QS. An-Nisaa : 43)
Hadirin yang berbahagia
Pada fitrahnya manusia cinta kebersihan namun terkadang manusia sering mengingkarinya. Padahal orang yang yang selalu membersihkan diri akan di sukai Allah Subhanahu wata’ala. Allah berfirman :
Innallaha yuhibbutawaabiina wayuhibbul muthathohiriin
artinya sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bertaubat dan mencintai orang-orang yang menyucikan diri.
Pada dasarnya hadast itu dibagi 2 bagian yaitu hadast kecil dan hadast besar. Hadast kecil adalah hadast yang akan hilang dengan berwudhu atau yang apabila kita melakukan hadast kecil dapat membatalakan wudhu. Sedangkan hadast besar ialah hadast yang dapat hilang dengan melaksanakan mandi wajib.Setiap apa yang diperintahkan Allah pasti membawa hikmah yang dapat diambil oleh manusia, hikmah bersuci diantaranya :
- Membiasakan hidup bersih agar tubuh kita sehat terhindar dari penyakit, khususnya penyakit kulit atau pun penyakit kelamin.
- Bersuci juga mengandung hikmah bukan hanya membersihkan anggota badan dari najis , tetapi juga membersihkan hati kita dari sifat takabur, iri hati, ria dan penyakit hati lainnya.
- Memenuhi syarat-syarat dalam melaksanakan ibadah agar ibadah kita diterima Allah.
- Dengan bersuci kita akan selalu mengingat Allah dan selalu memperbaharui keimanan.
Semoga kita semua termasuk orang-orang yang senantiasa bersuci sehingga kita menjadi mahluk yang dicintai Allah.
Demikianlah uraian singkat ini semoga kita semua bisa mengambil hikmah dan memanfaatkanya dalam kehidupan sehari-hari.
Wassalamu’alaikum warrahmatullahi wabarakatuh.
Baca Juga :
Bagi Yang Memerlukan Contoh Pidato Untuk Anak Sekolah, Baik untuk anak SD, SMP, SMA maupun SMP Silahkan Kunjungi artikel lainnya dari blog ini. Link Contoh Pidato Anak Sekolah
senmua aku minta ya , maksih. smgoa jadi amal jariyah
ReplyDelete