Contoh Teks Editorial Tentang Pendidikan Terbaik 2021
Pengertian Teks Editorial
Teks editorial merupakan teks yang berisi sebuah pendapat pribadi atau seseorang terhadap sebuah isu atau masalah. Isu atau masalah tersebut bisa meliputi masalah politik, ekonomi atau sosial.
Pengungkapan teks tersebut juga harus didasari dan dilengkapi dengan data, bukti atau alasan yang logis dan bijak sehingga pembaca atau pendengar bisa menerimanya dengan baik.
Tujuan Teks Editorial
- Untuk memberikan suatu pandangan redaksi kepada pembaca mengenai masalah-masalah yang sedang berkembang
- Mengajak pembaca untuk ikut berpikir mengenai sebuah masalah yang sedang hangat diperbincangkan atau yang sedang terjadi dikehidupan sekitar
Manfaat Teks Editorial
Teks Editorial memiliki manfaat kepada pembaca dalam merangsang pemikiran dan terkadang mampu menggerakan pembaca untuk ikut berpartisipasi dan bertindak.
Ciri-ciri Teks Editorial
- Penggunaan kalimatnya singkat, padat dan jelas
- Bersifat sistematis dan juga logis
- Tema tulisannya sedang berkembang atau banyak dibicarakan banyak orang, aktual dan faktual
- Teks editorial merupakan sebuah gagasan atau pendapat yang sifatnya argumentative
Struktur Teks Editorial
1. Tesis (Pernyataan Pendapat)
Bagian ini berisi sudut pandang penulis tentang sebuah masalah yang dibahas.
2. Argumentasi
Bagian ini adalah alasan atau bukti yang digunakan dalam memperkuat pernyataan dalam tesis, meskipun secara umum argumentasi diartikan untuk menolak suatu pendapat. Argumen juga bisa berbentuk pertanyaan umum atau data dari hasil penelitian, ataupun fakta-fakta yang didapatkan dari sumber terpercaya.
3. Reiteration (Pernyataan/Kesimpulan)
Bagian ini adalah penegasan ulang mengenai pendapat yang didorong oleh data dan fakta dibagian argumentasi dalam upaya menegaskan
Contoh Teks Editorial Tentang Pendidikan
Contoh 1
Pernyataan Pendapat
Pandemi virus covid-19 membawa banyak perubahan bagi segala sektor termasuk dalam sektor pendidikan. Sekolah yang biasanya dipenuhi aktivitas pembelajaran kini menjadi sepi karena diganti dengan pendidikan berbasis online.
Wacana mengenai pembelajaran jarak jauh akan dipermanenkan menuai pro dan kontra. Banyak pihak yang setuju dengan wacana tersebut namun tidak sedikit pula yang mengkritikinya termasuk para guru dan dosen sebagai fasilitator pendidikan.
Tidak semua sekolah dan kampus siap dengan metode pembelajaran online. Faktanya, proses pendidikan selama ini lebih banyak menggunakan mekanisme tatap muka.
Argumentasi
Di media sosial para orang tua dan murid mengeluh dengan mekanisme pembelajaran yang hanya tugas, tugas, dan tugas tanpa adanya feedback dari pendidik. Keluhan ini bisa jadi disebabkan karena pendidik tidak terbiasa dengan metode pembelajaran daring.
Pendidik dituntut harus menguasai teknologi bahkan jaringan internet yang memadai sebagai akses mengajar. Begitu juga dengan peserta didik. Belum lagi orang tua yang bukan hanya bertugas mengurus rumah kini harus menggantikan peran guru kepada anaknya.
Para pendidik harus memodifikasi rencana pembelajaran sedemikian rupa agar metode yang digunakan tepat dan dipahami oleh peserta didik. Tantangan tersebut bukan hanya terletak pada bagaimana metode untuk transfer ilmu pengetahuan, tetapi bagaimana pembelajaran daring tetap fokus pada pendidikan karakter.
Kesimpulan
Pembelajaran daring di masa pandemi ini memang tidak mudah, perlu adanya kerja sama yang baik dari berbagai subjek pendidikan.
Pendidikan yang baik adalah proses yang bukan sebatas memberi dan menerima pembelajaran, namun di balik itu ada sikap positif yang mampu tumbuh, yaitu karakter yang baik dan santun.
Pembelajaran online akan dirasa tidak menyulitkan apabila direspon dan dihadapi dengat sikap yang tepat, sehingga dapat menjadi metode pembelajaran yang bagus.
Contoh 2
Pernyataan Pendapat
Buru-buru ke sekolah karena takut terlambat menjadi alasan paling umum kenapa anak sering melewatkan sarapan setiap hari. Padahal sarapan itu penting. Bukan cuma sekadar mencegah anak kelaparan, manfaat sarapan pagi juga dapat meningkatkan konsentrasi anak saat di sekolah.
Argumentasi
Dilansir dari Livestrong.com , sekitar 8-12 persen anak-anak usia sekolah dan 30 persen remaja di dunia melewatkan sarapan setiap pagi. Sementara di Indonesia sendiri, 7 dari 10 anak mengalami kekurangan gizi sarapan.
Penyebab anak tidak sarapan pagi bisa bermacam-macam. Mulai dari bangun kesiangan, ibu tidak sempat menyiapkan sarapan, takut terlambat, hingga takut mengantuk di sekolah. Ya, banyak orang yang mengira bahwa sarapan pagi bisa bikin anak mengantuk. Katanya, hal ini bisa membuat anak jadi tidak fokus belajar di sekolah dan menurunkan prestasinya.
Padahal yang terjadi justru sebaliknya. Manfaat sarapan pagi bukan hanya memberikan energi tambahan bagi anak dalam mengawali hari, tapi juga bikin anak lebih semangat dan fokus belajar di kelas.
Banyak penelitian yang membuktikan bahwa anak-anak yang rajin sarapan pagi cenderung lebih fokus dalam belajar, ketimbang anak yang tidak sarapan. Energi yang berasal dari asupan karbohidrat pada menu sarapan membuat anak lebih aktif berdiskusi, mampu menangani masalah kompleks di kelas, dan bahkan mendapatkan nilai yang lebih baik.
Kesimpulan
Sudah tidak diragukan lagi bahwa manfaat sarapan pagi dapat meningkatkan kinerja otak anak saat belajar. Bahkan, anak Anda akan tumbuh berprestasi berkat rutin sarapan setiap pagi. Untuk itu biasakan anak sarapan pagi mulai dari sekarang.
Itulah informasi mengenai Contoh Teks Editorial Tentang Pendidikan Terbaik saat ini. Semoga bermanfaat dan terima kasih telah berkunjung.
Referensi: ayosemarang.com | livestrong.com | hellosehat.com
Post a Comment for "Contoh Teks Editorial Tentang Pendidikan Terbaik 2021"
Contoh - Contoh Teks Pidato Bahasa Indonesia, Pidato Bahasa Inggris, Caramah | Dakwah Singkat Dengan Berbagai Tema, Silahkan Mengeditnya Sesuai Kebutuhan Kalian. (khususnya Anak Sekolah)
Silahkan di Share bila dianggap berguna.